Gadget Yang Tahan Terhadap Gangguan lingkungan

Air, debu dan material keras kerap menjadi musuh bagi perangkat elektronik. Namun kali ini ponsel satu ini didesain untuk tahan terhadap ini Ponsel ini diperuntukan mereka yang gemar beraktifitas di luar ruangan,Telah hadir nokia 3720 Classic. Memiliki fitur Bluetooth,Browser,Java MIDP, Kamera 2 MP, Memori eksternal (dalam paket 1 GB), Email, Music Player, Video Player and recorder serta Radio FM.

Design yang berbentuk oval dan kokoh ini memberikan tampilan klasik dan menawan. Dibagian belakang dikunci dengan tombol agar mencegah debu dan air masuk. Bagian bawah microUSB juga dilndungi lapisan karet.Hamparan keypad yang terbuat dari plastik keras cukup nyaman saat ditekan jari. Layar 2,2 inci dengan resolusi QVGA dan 16 juta warna pada ponsel ini masih terlihat enak meski tertimpa sinar matahari.

Untuk ukuran kelas menengah Nokia 3720 Classic cukup memadai plus lampu flash yang memungkinkan menggabil gambar di tempat yang kurang cahaya. Hasil foto yang sebenarnya cukup ternag dan jelas meski dhiasi noise dan ketajamannya berkurang. Tingkat ketajaman bisa disejajarkan dengan ponsel Nokia sekelasnya yang lain. Untuk video dengan resolusi Qcif dalam format 3gp hasilnya tersndat-sendat,maklum frame ratenya hanya 15fps. Ponsel ini juga dilengkapi Music player yang disertai equalizer dan stereo widening.

Konektifitas belm mencapai taraf 3G. Meskipun demikian via jariang EDGE,pengguna bisa menjelajah internet dengan kecepatan lebih tinggi dari GPRS. Nokia 3720 Classic juga dilengkapi opera mini 4.1 yang menjelajah internet lebih cepat dari browser bawaan. Untuk transfer data antar ponsel bluetooth yang telah didukung dengan A2DP siap melayani anda. Tak lupa port kabel data untuk mentransfer via PC.

Teknologi Java MIDP 2.0 sudah ditunjang oleh Nokia 3720 Classic makanya peuang menginstal aplikasi Java relatif terbuka dan luas. Khusunya aplikasi yang kompatibel dengan kemampuan ponsel.

Nokia 3720 juga memiliki perangkat keras yang baik.Baterai lithium Ion berkapasitas 1050mAh menyuplai daya dengan daya tahan hingga 3 hari dalam pemakaian normal.Dengan kekuatan bodi yang telah diuji dan disertifikasi menurut standar internasional level IP54 yang mensyaratkan tahn debu dan air juga tahan tehadap benturan. Tapi ponsel ini jangan direndam apalagi direbus !



refernsi dari koran Pulsa edisi173 th VII/2009-2010

Penjelasan Singkat Tentang Processing

Processing adalah sebuah lingkungan pemrograman sederhana yang diciptakan untuk membuatnya lebih mudah untuk mengembangkan aplikasi berorientasi visual dengan penekanan pada animasi dan menyediakan umpan balik pengguna dengan cepat melalui interaksi. Para pengembang menginginkan sebuah sarana untuk "sketsa" ide dalam kode. Seperti yang kemampuannya telah berkembang selama enam tahun, Procesing telah datang yang akan digunakan untuk lebih maju tingkat produksi bekerja di samping peran yang membuat sketsa. Awalnya dibangun sebagai sebuah ekstensi domain-spesifik ke Jawa ditargetkan untuk seniman dan desainer, Perocesing telah berevolusi menjadi sebuah full-blown desain dan prototipe alat yang digunakan untuk skala besar pekerjaan instalasi, grafis gerak, dan visualisasi data kompleks.

Procesing didasarkan pada program Java, tetapi karena unsur-unsur dalam Procesing, program yang tersedia cukup sederhana, Anda dapat belajar untuk menggunakannya bahkan jika Anda tidak perlu tahu apapun tentang Java. Jika Anda akrab dengan Java, yang terbaik dalam Procesing bahwa mendapatkan bagaimana API bekerja.

Procesing terdiri dari:
->The Processing Development Environment (PDE). Ini adalah perangkat lunak yang berjalan ketika Anda mengklik dua kali ikon Pemrosesan. PDE adalah Integrated Development Environment (IDE) dengan serangkaian fitur minimalis dirancang sebagai pengantar sederhana untuk pemrograman atau untuk menguji gagasan satu kali.
->A collection of function (yang juga disebut sebagai perintah atau metode) yang membentuk "inti" antarmuka pemrograman, atau API, serta beberapa perpustakaan yang mendukung fitur lanjutan lainnya seperti menggambar dengan OpenGL, membaca file XML, dan menyelamatkan kompleks pencitraan dalam format PDF.
-> Sebuah sintaksis bahasa, identik dengan Java, tetapi dengan beberapa modifikasi.

Sketsa dengan Pengolahan
Sebuah Program Processing disebut sketsa. Idenya adalah untuk membuat program bergaya Java merasa lebih seperti skrip, dan mengadopsi proses scripting untuk segera menulis kode. Sketsa disimpan dalam sketsabook, folder yang digunakan sebagai lokasi default untuk menyimpan semua proyek Anda. Ketika anda pertama kali menjalankan Processing, sketsa terakhir digunakan akan secara otomatis terbuka. Jika ini adalah pertama kalinya Pengolahan digunakan (atau jika sketsa tidak lagi tersedia), sketsa baru akan terbuka.
Sketsa yang disimpan dalam sketsa dapat diakses dari File → Sketchbook. Atau, File → Buka ... yang dimana dapat digunakan untuk membuka sebuah sketsa dari tempat lain di sistem.

Pemrogram ahli tidak perlu menggunakan PDE dan mungkin malah memilih untuk menggunakan perpustakaan dengan lingkungan Jawa pilihan. Namun, jika Anda baru saja mulai, itu disarankan agar Anda menggunakan PDE untuk beberapa proyek pertama Anda untuk mendapatkan keakraban dengan cara hal-hal yang dilakukan. Sementara Pengolahan didasarkan di Jawa, itu tidak pernah dimaksudkan untuk menjadi Java IDE dengan roda-roda. Untuk lebih alamat target kita, model konseptual (bagaimana program kerja, bagaimana antarmuka dibangun, dan bagaimana file akan ditangani) agak berbeda dari Jawa.

Contoh program dalam Processing :

Pemrosesan setara dengan "Hello World" program ini hanya untuk menarik garis:

     line (15, 25, 70, 90);

Masukkan contoh ini dan tekan tombol Run, yang merupakan ikon yang tampak seperti tombol Play dari setiap perangkat audio atau video. Kode Anda akan muncul dalam sebuah jendela baru, dengan latar belakang abu-abu dan sebuah garis hitam dari koordinat (15, 25) ke (70, 90). Koordinat (0, 0) mengkoordinasikan adalah atas pojok kiri jendela tampilan. Membangun program ini untuk mengubah ukuran jendela layar dan mengatur warna latar belakang, ketik kode di bawah ini:

     size (400, 400);
     background(192, 64, 0);
     stroke (255);
     line (150, 25, 270, 350);

Versi ini menetapkan ukuran jendela 400 x 400 piksel, menetapkan latar belakang oranye-merah, dan menarik garis putih, dengan mengatur warna stroke 255. Secara default, warna yang ditentukan dalam kisaran 0 hingga 255. Variasi lain dari parameter ke stroke () fungsi memberikan hasil alternatif:

        stroke(255);                    

                    stroke(255, 255, 255);                     

                    stroke(255, 128, 0);                                              

                    stroke(#FF8000);                              

                    stroke(255, 128, 0, 128);                

Alternatif yang sama bekerja untuk fill() , yang menetapkan mengisi warna, dan background () f, yang membersihkan jendela layar. Seperti semua fungsi Pengolahan gambar yang mempengaruhi sifat, dan stroke yang mengisi warna mempengaruhi semua geometri tertarik pada layar sampai mengisi berikutnya dan stroke fungsi.

Mendistribusikan pekerjaan Anda

Salah satu fitur yang paling signifikan dari lingkungan Pemrosesan adalah kemampuannya untuk bundel sketsa Anda ke sebuah applet atau aplikasi dengan hanya satu klik. Pilih File → Ekspor ke paket sketsa Anda saat ini sebagai applet. Ini akan menciptakan sebuah folder bernama applet dalam folder sketsa Anda. Membuka file index.html di dalam folder itu akan terbuka sketsa Anda pada browser. Folder applet dapat disalin ke situs web, dan akan dapat dilihat oleh siapa saja yang telah Java diinstal pada sistem mereka. Demikian pula, Anda dapat menggunakan File → Export Permohonan untuk bundel sketsa Anda sebagai aplikasi untuk Windows, Mac OS X, dan Linux.

Applet dan aplikasi folder yang ditimpa setiap kali anda ekspor membuat salinan atau menghapusnya dari folder sketsa sebelum membuat perubahan pada file index.html atau isi dari folder.

Membuat gambar dari pekerjaan Anda

Jika Anda tidak ingin mendistribusikan proyek yang sebenarnya, Anda mungkin ingin membuat gambar dari outputnya saja. Gambar akan disimpan dengan saveFrame () function. Menambahkan saveFrame () pada akhir draw () akan menghasilkan nomor urutan gambar TIFF-format program output, bernama  screen -0001.tif, screen -0002.tif, dan seterusnya. Sebuah file baru akan disimpan setiap kali draw () berjalan - hati-hati, ini dapat dengan cepat mengisi sketsa Anda folder dengan ratusan file. Anda juga dapat menentukan nama Anda sendiri dan jenis file untuk file yang akan disimpan dengan fungsi seperti:

saveFrame("output.png")

Untuk melakukan hal yang sama untuk sebuah nomor urutan, gunakan # (hash marks) dimana angka-angka harus ditempatkan:

saveFrame("output-####.png");

Output yang berkualitas tinggi, Anda dapat menulis geometri ke file PDF dan bukan layar, seperti dijelaskan dalam bagian selanjutnya tentang size ().

Menampilkan data

Salah satu aspek unik API Processing  adalah cara file yang ditangani. The loadImage () dan loadStrings () fungsi masing-masing berharap untuk mencari file di dalam folder bernama data, yang merupakan subdirektori dari folder sketch. Meliputi fungsi-fungsi penanganan file loadStrings (), yang berbunyi file teks ke dalam sebuah array dari objek String, dan loadImage () yang berbunyi sebuah gambar menjadi sebuah objek PImage, wadah untuk data gambar di Processing.

// Examples of loading a text file and a JPEG image

// from the data folder of a sketch.

String[] lines = loadStrings("something.txt");

PImage image = loadImage("picture.jpg");

Contoh-contoh ini mungkin sedikit lebih mudah dibaca jika anda tahu konsep-konsep pemrograman data jenis dan kelas. Setiap variabel harus memiliki tipe data seperti String atau PImage.

String [] sintaks berarti "array data dari kelas String." Array ini dibuat oleh fungsi dan loadStrings diberi nama garis; itu mungkin akan digunakan kemudian dalam program di bawah nama ini. Alasan loadStrings menciptakan sebuah array adalah bahwa ia membagi file ke dalam something.txt baris individu. Fungsi berikut membuat variabel tunggal PImage kelas, dengan nama gambar.

Untuk menambahkan file ke folder data dari sketsa Processing, gunakan Sketch → Tambah pilihan menu File, atau taris file ke jendela editor PDE. Folder data akan dibuat jika sudah tidak ada.

Untuk melihat isi dari folder sketsa, gunakan Sketch → Tampilkan Sketch menu Folder pilihan. Hal ini akan membuka jendela sketsa di sistem operasi Anda peramban berkas.